Mutasi THL di Sekretariat DPRD Samosir, Sekwan dan Kabag Umum Saling Tuding

Akibat staf THL (tenaga harian lepas) Fraksi Gabungan Sekretariat DPRD Samosir yang hanya satu orang dan dimutasi, anggota DPRD Samosir Parluhutan Samosir geram

topmetro.news – Akibat staf THL (tenaga harian lepas) Fraksi Gabungan Sekretariat DPRD Samosir yang hanya satu orang dan dimutasi, anggota DPRD Samosir Parluhutan Samosir geram. Kemarahan Parluhutan itu bukan tak beralasan kuat. Di mana akhir-akhir ini banyak THL di jajaran Pemkab Samosir dimutasi bahkan ada yang diputus kontrak kerjanya.

Anggota DPRD Samosir dari Fraksi Gabungan itu, merasa kesal, seraya bertanya ke Kabag Umum Sekretariat DPRD Samosir, Selasa (11/2/2025).

Menurut politikus Partai Demokrat itu, mutasi staf THL Sekretariat DPRD Samosir ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemkab Samosir tersebut terjadi. “Dan ketika ditanya, antara Sekwan dan Kabag Umum ‘lempar batu sembunyi tangan’,” katanya.

Sesuai keterangan Parluhutan, menurut Sekwan bahwa ide mutasi itu yang bertanggung adalah Kabag Umum. Sedangkan menurut Kabag Umum, Sekwan lah yang bertanggungjawab.

Sementara itu Kabag Umum Sekretariat DPRD Samosir Efendi Pasaribu menjelaskan, bahwa segala kebijakan mengenai apa pun di sekretariat ditentukan oleh Sekwan. “Saya tidak mengetahui mutasi itu. Semua kebijakan di kantor ini adalah kebijakan Sekwan,” ujarnya.

Sekretaris DPRD Samosir Ricky Rumapea dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApp, di nomor 08139613**** sampai berita ini dikirim ke redaksi belum memberikan jawaban.

Sebagaimana beredar luas di Kabupaten Samosir, mutasi dan pemutusan kontrak kerja THL di jajaran Pemkab Samosir tidak jelas diketahui apa penyebabnya. Bahkan tidak ada kajian yang jelas. Juga tak salah disebut karena efek Pilkada 2024 lalu.

Informasi yang beredar di Kantor DPRD Samosir menyebutkan, bahwa ada ‘pembisik’ ke pemangku kepentingan supaya THL dievalusi. Sejak adanya ‘pembisik’ ke pemangku kepentingan itu, banyak THL dimutasi, bahkan diputus kontrak kerjanya.

Padahal diketahui THL itu diterima bekerja di Pemkab Samosir karena dibutuhkan.

Terjadinya mutasi dan pemutusan kontrak kerja terhadap sejumlah THL di jajaran Pemkab Samosir tentu mengakibatkan bertambahnya pengangguran terbuka di Kabupaten Samosir. Sehingga hampir dapat disimpulkan Pemkab Samosir berhasil menambah jumlah angka pengangguran.

reporter | TIM

Related posts

Leave a Comment